Semua tindakan yang kita lakukan seharusnya memberikan manfaat dan tujuan yang
jelas, agar maksud yang ingin kita raih melalui tindakan tersebut dapat tercapai.
Maksud hati ingin menjelajahi samudera untuk sampai kepada pulau yang dituju,
walau dengan tekad bulat dan semangat yang meluap-luap namun bila didukung perlatan
seadanya, menggunakan kapal layar sederhana, tanpa penunjuk arah, maka hasilnya
belum tentu sampai pada pulau yang dituju, malah bisa terombang-ambing ditengah
samudera luas.
Sebelum berbicara, dengarkan dulu dong. Karena dengan menjadi pendengar yang baik, mau menerima dan menganalisa apa yang disampaikan orang lain untuk kita, mau menjadikan pendapat orang lain sebagai masukan untuk kita memutuskan sesuatu, tentu bila demikian sikap kita sebagai pendengar, maka isi dari apa yang akan kita sampaikan akan memiliki nilai yang baik dan efektif. Inilah yang banyak terjadi, orang-orang pandai sekali berbicara namun tak pandai mendengar. Akhirnya pembicaraannya pun terasa hambar dan kadang berbalik menyudutkan dirinya.
Sebelum bertindak, fikirkan dulu dong. Karena bila demikian selalu yang kita lakukan, maka tak bedanya kita dengan anak-anak yang selalu melakukan kesalahan pada hal yang sama dan berulang, walau setiap saat itu pula kita mendapat nasihat. Wajarlah anak-anak demikian, karena belum sempurna akal dan fikirannya, logikanya serta pemahaman akan dampak yang ia lakukan. Kita yang dewasa, tentunya lebih mau berfikir lebih jauh dan mendalam, agar tidak mudah mengambil tindakan yang akan memberikan kerugian kepada diri, keluarga dan orang lain.
Sebelum menyerah, usahakan dulu dong. Karena tidak ada yang dapat kita bangun dengan mental yang mudah menyerah. Lomba lari marathon, tidak akan pernah sampai bila kita tidak memulai dari langkah yang pertama. Betapapun hebat dan kuatnya kita, bulatnya tekad kita untuk memenangkan lomba itu, jika tak mau bangkit kembali saat terjatuh dalam lintasan, tentu harapan sebagai pemenangpun akan sia-sia. Usahakan terus dengan cara-cara yang baik, latihlah mental dan diri ini dengan kesukaran, tantangan , air mata bahkan tetesan darah..
Ruang Tanya Jawab
T : Bagaimana jika usaha telah maksimal dilakukan namun Allah berkehendak lain
dari harapan?
J : Allah tidak akan pernah dzalim kepada makhluk-Nya. Apa yang telah Allah
tetapkan, sesungguhnya itu yang terbaik untuk makhluknya. Bersyukurlah atas
segala anugerah-Nya.
Mohon maaf bila beberapa pertanyaan belum dapat ditayangkan, mengingat
banyaknya pertanyaan yang diterima serta keterbatasan ruang.
Ust. Baihaki Muslim
Pengasuh Klinik Bani SaidArsip Hikmah Baihaki